DPMPTSP hadir pada Monev Keterbukaan Informasi Badan Publik di lingkup Pemkab Bantul 2025


Membuka awal Desember pada Selasa (02/12) lalu, Kepala DPMPTSP Bantul, Dra. Annihayah, M. Eng. hadir dalam Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Badan Publik di lingkup Pemerintah Kabupaten Bantul Tahun 2025 di Pendopo Parasamya Bantul.
Pemerintah Kabupaten Bantul terus mendorong keterbukaan informasi publik sesuai amanat UU No. 14/2008 dan Perda No. 3/2024. Dalam Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi tahun 2025 yang dilaksanakan Komisi Informasi Daerah - Daerah Istimewa Yogyakarta (KID DIY), sebanyak 7 badan publik di Kabupaten Bantul meraih kualifikasi Informatif, 30 Menuju Informatif, 27 Cukup Informatif, 11 Kurang Informatif, dan 13 Tidak Informatif.
Adapun DPMPTSP Kabupaten Bantul sendiri selama tahun 2020, 2021, 2022, dan 2023 mendapatkan predikat Informatif dari KID DIY. Kemudian pada 2025 ini selain predikat tersebut, DPMPTSP Bantul juga memperoleh Apresiasi PPID / PLID berprestasi.

Kepala Dinas Kominfo Bantul, Bobot Ariffi Aidin, ST., MT., melaporkan perkembangan hasil Monev Keterbukaan Informasi tahun ini, bahwa sejumlah Kapanewon dan Kalurahan telah masuk kategori Informatif dan Menuju Informatif, dan menyampaikan pula jika proses Monev membantu memetakan badan publik yang masih perlu meningkatkan kualitas layanan informasinya.

Dalam sambutannya, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, meminta badan publik yang masih kurang untuk segera berbenah karena informasi adalah hak rakyat dan kewajiban badan publik. Bupati juga memberikan apresiasi kepada tujuh badan publik di Bantul yang berhasil meraih predikat informatif pada penilaian tahun ini.

Ketua KID DIY Erniati, SIP., MIH. yang turut hadir, memaparkan hasil lengkap Monev, termasuk kolaborasi dengan perguruan tinggi dalam proses penilaian. Untuk Monev 2026 akan digelar mulai Februari 2026, mencakup uji akses yang dilakukan dalam beberapa hari. Tahun depan, KID DIY juga berencana memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk membantu mengulas website badan publik sehingga proses penilaian dapat berjalan lebih cepat dan akurat.


~pm/beberapa sumber